
- SEKCAM BENER HADIRI PENYALURAN BLT DD DESA GUNTUR
- SEKCAM BENER HADIRI PELEPASAN KELULUSAN SISWA PELAJAR SMP N 19 PURWOREJO
- CAMAT BENER HADIRI PURNAWIYATA SMP N 37 PURWOREJO
- DANRAMIL BENER PIMPIN UPACARA PERINGATAN HARI LAHIR PANCASILA KECAMATAN BENER
- MUSDESUS PERUBAHAN RKPDES DESA BLEBER TAHUN 2025
- CAMAT BENER LAKUKAN KOORDINASI PERSIAPAN UPACARA HARLAH PANCASILA TAHUN 2025
- APEL PAGI HARI SENIN OPD KECAMATAN BENER
- SENAM SEHAT BERSAMA LINTAS SEKTORAL HARI JUMAT OPD KECAMATAN BENER
- PERCEPATAN PROGRAM SENGKUYUNG KABUPATEN PURWOREJO DESA SIDOMUKTI OLEH CAMAT BENER
- PACU PERCEPATAN PROGRAM SENGKUYUNG CAMAT HADIR LANGSUNG KE DESA
DANRAMIL BENER PIMPIN UPACARA PERINGATAN HARI LAHIR PANCASILA KECAMATAN BENER
UPACARA HARI LAHIR PANCASILA

Bener. Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Kecamatan Bener tahun 2025 berlangsung dengan hikmat. Upacara yang sedianya dilaksanakan hari Minggu 1 Juni 2025, berdasarkan Surat Edaran Kepala BPIP (Badan Pembinaan Idiologi Pancasila) Nomor : 5 Tahun 2025, dan Surat Edaran Sekertaris Daerah Kabupaten Purworejo Nomor : 5241 Tahun 2025, tentang perubahan atas surat edaran Sekertaris Daerah Kabupaten Puroworejo Nomor : 5006 Tahun 2025, tentang Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025. Maka upacara peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 Kecamatan Bener dilaksanakan hari Senin 02 Juni 2025 di Halaman OPD Kecamatan Bener.
Bertindak selaku Pembina Upacara Kapten. Inv. Ahmad Kurdi Komandan Koramil 13 Bener. Hadir mengikuti upacara pada peringatan tersebut Camat Bener Vivin Suryandari Feriyani, S.STP.MM, Perwakilan Polsek Bener, Sekcam Bener Bambang Surtianto, S.Si.M.A.cc. Kepala UPT Puskesmas Bener, Koordinator Teknis Kecamatan, Kepala KUA Kecamatan Bener, ASN di Lingkungan Kecamatan Bener, Pendamping Desa, dan SDM Pendamping PKH Kecamatan Bener. Adapun selaku Petugas Upacara dikolaborasikan dari berbagai lintas sektor yang ada di Kecamatan Bener.
Pembina Upacara membacakan sambutan Kepala Badan Pembina Idiologi Pancasila mengatakan, bahwa Tanggal 1 Juni merupakan momentum penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Karena tidak hanya mengenang lahirnya rumusan dasar negara, namun juga untuk meneguhkan kembali komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi kehidupan berbagsa dan bernegara. Hal itu sejalan dengan Program Pembangunan Nasional Pemerintah Indonesia yang tertuang dalam Asta Cita (Delapan Agenda Prioritas Menuju Indonesia Emas), salah satunya adalah memperkokoh idiologi pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia. (Sumber : Kasi Pemum Trantib) (Bener Super)