
Breaking News
- SKPD KECAMATAN BENER SOSIALISASIKAN VIDEO ANTI GRATIFIKASI
- CAMAT BENER SOSIALISASIKAN ZONA INTEGRITAS ANTI GRATIFIKASI DAN ANTI KORUPSI
- RAMAH TAMAH CAMAT BENER DENGAN PASKIBRA KECAMATAN BENER TAHUN 2025
- UPACARA PENURUNAN BENDERA PERINGATAN HUT KE-80 KEMERDEKAAN RI KECAMATAN BENER
- CAMAT BENER TRADISIKAN ZIARAH KE MAKAM PEJUANG SETIAP MEMPERINGATI HUT KEMERDEKAAN RI
- FORMASI GARUDA PASKIBRA KECAMATAN BENER SUKSES KIBARKAN SANG MERAH PUTIH
- MALAM TASYAKURAN PERINGATAN HUT RI KECAMATAN BENER
- CAMAT BENER HADIRI PENGAJIAN UMUM DALAM RANGKA MENYONGSONG MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI DUSUN MANTENAN DESA KALIJAMBE
- KEPALA DESA BLEBER RESMI MELANTIK PERANGKAT DESA YANG BARU
- CAMAT BENER BERIKAN MOTIVASI DAN PENGARAHAN KEPADA PASKIBRA KECAMATAN
LONGSOR DI DESA KETOSARI MENUTUP AKSES JALAN PONDOK PESANTREN KEBON LEGI
BENCANA ALAM

Bener. Hujan deras dengan waktu yang cukup panjang mengguyur Kabupaten Purowrejo (Jumat, 28 Maret 2025). Mengakibatkan bencana alam tanah longsor di Dusun Simpu RT. 02 RW 01 Desa Ketosari Kecamatan Bener Kabupaten Putrworejo. Tebing jalan menuju Pondok Pesantren Tasimirutullah Kebon Legi dibawah asuhan KH. Zaenal Mukarom, setinggi 10 meter dengan panjang 5 meter longsor menimbun badan jalan menuju ke Pondok. Akses jalan menuju pondok tertutup tak dapat dilewati karena samping kanan jalan merupakan tebing yang cukup curam.
Camat Bener Kabupaten Purworejo Vivin Suryandari Feriyani, S.STP.MM. bersama anggota Polsek Bener, Kasi Ttrantib Kecamatan Bener dan staf Seksi Trantib meninjau lokasi (Sabtu, 29 Maret 2025). Saat itu masyarakat sekitar pondok bergotong royong membersihkan material lomngsor. Namun karena material longsor cukup banyak, dan bercampur air sehingga cukup menyulitkan evakuasi. Pada saat Forkopimcam Bener meninggalkan lokasi, pembersihan material longsor sedang berlangsung.
Disepakati oleh warga untuk sementara membuka separo jalan terlebih dahulu, agar dapat dilalui kendaraan roda 2. Camat Bener membantu memfasilitasi bantuan alat berat ke BPBD Purworejo, agar semua material longsor dapat di singkirkan, dan akses jalan ke pondok pesantren kembali normal. Akibat kdejadian tanah longsor tersebut, terdapat 3 rumah diatasnya yang sangat rawan bahaya longsor, yaitu rumah milik (Ky. Takim, Romlah, dan KH. Zaenal Mukarom).
Camat Bener menghimbau kepada pemilik 3 rumah tersebut, untuk selalu hati-hati dan siaga jika terjadi hujan lagi yang cukup deras. Satu rumah yang sangat berbahaya akan longsor adalah milik Ibu Romlah (rumah kosong), akibat longsor tersebut posisi bangunannya saat ini hanya berjarak 1 meter dari bibir longsor. (Sumber : Kadus Simpu) (Bener Super)
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments