
- JUMAT SEHAT DENGAN SENAM SEHAT BERSAMA LINTAS SEKTORAL
- CAMAT BENER HADIRI HALAL BI HALAL PWRI KECAMATAN BENER
- CAMAT BENER MONITORING PELAKSANAAN UJIAN PENYARINGAN PERANGKAT DESA KALIBOTO
- SKPD KECAMATAN BENER KEMBALI KEHILANGAN SATU ANGGOTA TIM SQUADNYA LAGI
- BUPATI PURWOREJO LAKUKAN SIDAK HARI PERTAMA KERJA DI SKPD KECAMATAN BENER
- SEMANGAT APEL PAGI PASCA LIBUR BERSAMA SKPD KECAMATAN BENER
- H-3 MENJELANG HARI RAYA IDUL FITRI CAMAT BENER MONITOR SITUASI PASAR KALIBOTO
- AKIBAT KONSLETING LISTRIK RUMAH WARGA DESA KALIURIP TERBAKAR
- AKIBAT BISING SUARA HUJAN DERAS DAN KURANG TELITI MEMATIKAN API TUNGKU LANSIA WARGA NGLARIS TAK TAHU SAAT RUMAHNYA TERBAKAR
- LONGSOR DI DESA KETOSARI MENUTUP AKSES JALAN PONDOK PESANTREN KEBON LEGI
MEWUJUDKAN KAMTIBMAS YANG HUMANIS DI OBYEK WISATA KECAMATAN BENER, GUNA MENDONGKRAK KUNJUNGAN WISATA
KAMTIBMAS HUMANIS

Keterangan Gambar : Seksi Trantib monitor situasi kamtibmas di obyek wisata pada hari libur
Upaya mewujudkan Kecamatan Bener sebagai destinasi wiasata terus diupayakan, terlebih lagi menyongsong pembangunan proyek strategis nasional Bendungan Bener. reaksi masyarakat sekitar semakin bergairah. munculnya obyek wisata pendukung terus bermunculan, masyarakat berlomba mewujudkan ide-idenya sesuai potensi dan kemampuannya. Setidaknya terdapat destinasi wisata di kecamatan Bener yg terus berbenah mulai dari Gunung Kunir Benowo beserta Curugnya, Gunung Manggul Joyo Cacaban Kidul, Bukit Pinus Sikepel Jati. Bukit Watu Salang Sukowuwuh hingga terakhir Bukit seribu Besek Guntur yg letak paling strategis tepat di atas pembangunan Bendungan Bener.
Keberadaan beberapa destinasi wisata tersebut lambat laun mulai dikenal dan dikunjung masyarakat, utamanya pada hari libur. Pesona wisata tidak hanya bertumpu pada keindahan alamnya saja, atau keunikan yang tampak didalamnya, Namun terintegrasi dalam beberapa faktor Keindahan alam, keramahan pengelola dan masyarakat sekitarnya, dukungan sarana prasarana, serta rasa nyaman bagi pengunjungnya. konsep suasana humanis dalam lingkungan obyek wisata tampaknya menjadi kebutuhan pokok bagi wisatawan. faktor sarana dan prasarana serta situasi aman masih menjadi kendala bagi obyek wisata rintisan, karena terkendala dana dan pengalaman, mereka para pengelola obyek wisata baru harus berjuang keras guna mewujudkan semua itu. menyeimbangkan antara tuntutan, ide dan kesediaan anggaran.
Pemerintah Kecamatan Bener selaku pembina masyarakat dan pemerintah Desa bberupaya memfasiltasi, membina para pengelola wisata di Kecamatan Bener. Salah satunya adalah monitoring yang dilakukan oleh seksi Trantib Kecamatan Bener. Adi Saptono, S. Sos selaku Kasi Trantib bersama staf eksist menyambangi obyek-obyek wisata pada saat hari libur, Minggu (28/07/2019) monitoring obyek wisata Watu Salang Sukowuwuh, dan Bukit seribu Besek Guntur, untuk monitor situasi umum keamanan obyek. Monitor sarana prasarana pengunjung seperti lokasi parkir, kesiapan petugas keamanan yang disediakan pengelola, serta pengaturan lokasi dari kenyamanan pengunjung, mengingat lokasi obyek pada umum berbukit dan berada di lereng. Selain itu monitoring ini juga dalam rangka menjaring aspirasi serta mencari bahan untuk merumuskan sebuah konsep pelayanan kamtibmas yang humanis dan berciri khas di setia Obyek wisata Kecamatan Bener. Sehingga ketika 2 proyek strategis nasional tersebut mulai dioperasikan masayarakat dan wisata pendukung lain yang ada di Kecamatan Bener sudah lebih siap untuk membackup. Melalui upaya tersebut diharapkan Bener menjadi salah satu obyek wisata yang direkomendasikan sekaligus favorit di Jawa Tengah dan di tingkat Nasional, sehingga kunjungan wisata dapat terdongkrak.