- CAMAT BENER HADIRI PLOROSARI BERSHOLAWAT
- CAMAT BENER HADIRI PENGAJIAN UMUM ISRO\' MI\'ROJ DAN KHOTMIL QURAN WARGA MASYARAKAT DESA LIMBANGAN
- PMI KABUPATEN DROPING LOGISTIK MUSIBAH BENCANA POHON TUMBANG DESA CACABAN LOR
- PMI KABUPATEN DROPING LOGISTIK MUSIBAH BENCANA TANAH LONGSOR DESA KALIWADER
- CAMAT BENER MENGIKUTI RAPAT KOORDINASI LAPORAN KEUANGAN SKPD TAHUN ANGGARAN 2024
- APEL PAGI HARI SELASA OPD KECAMATAN BENER
- MENGAWALI TAHUN 2025 DENGAN DUKA, URIP WARGA DESA KALIWADER HARUS IKHLAS RUMAHNYA RUSAK DITERJANG LONGSOR
- NURHASYIM LANTIK PERANGKAT DESA CACABAN KIDUL
- SETELAH MENGALAMI KEKOSONGAN SELAMA 2 TAHUN AKHIRNYA DESA KALIWADER MEMILIKI SEKDES DEFINITIF
- PERAYAAN NATAL GEREJA PAROKI DESA KALIURIP BERJALAN SEJUK PENUH DOA DAN HARAPAN
PADAT KARYA TUNAI TINGKATKAN PENDAPATAN WARGA MISKIN DESA PEKACANGAN
Pelaksanaan Padat Karya Tunai desa pekacangan
Keterangan Gambar : Foto pelaksanaan PKT desa Pekacangan
Padat Karya Tunai merupakan program pemerintah berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya yang miskin dan marginal, bersifat produktif yang mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk menambah pendapatan, mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Itu adalah salah satu tujuan dari Dana Desa.
Sesuai Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dimana setiap desa menerima dana dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang jumlahnya berlipat dan anggaran tersebut terus mengalami kenaikan setiap tahunnya.
Dalam pelaksanaan pengerjaan fisik pembangunan yang di danai dari Dana Desa saat ini desa Pekacangan tidak hanya laki-laki dewasa, kaum perempuan, remaja, dan ibu-ibu pun tak ketinggalan. Mereka bekerja bersama-sama melakukan pekerjaan pembangunan jalan rabat beton menuju perekonomian desa. Volume jalan yang mereka kerjakan yakni 165 meter x 2,5 meter yang bersumber dari Dana Desa Pekacangan tahun anggaran 2019. Kaur Perencanaan 'Ponirin Suprapto’ yang dikonfirmasi mengatakan pekerjaan yang dikerjakan secara bersama-sama oleh masyarakat desa pekacangan ini merupakan bagian dari kegiatan Padat Karya Tunai (PKT) tahun anggaran 2019.
Ponirin Suprapto’ mengatakan kegiatan ini diikuti sekitar 50 orang warga, setiap warga yang ikut dalam kegiatan Padat Karya Tunai yang diberi upah “Sesuai dengan aturan Padat Karya Tunai, bagaimana kita melibatkan masyarakat dalam membangun desa dan kita berharap perputaran Dana Desa tidak keluar dari Desa,”. ( Akr 87 ).