DIYAKINI TERDAPAT MAKAM AULIA SYEH DIMYATI DI DESA GUNTUR
MUSDES PEMBANGUNAN MAKAM SYEH DIMYATI

Bener, Penyebaran Agama Islam di Indonesia utamanya di Pulau Jawa memiliki segudang cerita sejarah yang sangat menarik untuk kita simak. Lihat saja bagaimana sejarah wali songo, kebesaran nama, kewibawaan,  dan metodologi yang digunakan para wali telah membuat kita semua takjub. mereka berjuang menyebarkan ajaran islam dengan segela keikhlasan, penuh ketaqwaan dan karomah dari Allah SWT. Jiwa tersebut juga banyak menitis pada murid atau pengikutnya yang memiliki semangat juang yang sama. Sejarah ini tentunya membuat kita semua bersyukur dan bangga, maka sudah menjadi kewajiban kita untuk menghormati dan melestarikan nilai sejarah perjuangan para Aulia tersebut.

Adalah kiyai Muchlas Subro salah satu ulama di Dusun Krajan Desa Guntur Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, menjelaskan kepada pihak pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa, bahwa  di Kecamatan Bener terdapat makam Aulia Syeh Dimyati salah satu pengikut Sunan Kalijaga. Informasi itu  dia dapat dari wangsit (petunjuk) yang diterimanya langsung dari Almarhum Syeh Dimyati. Kiyai Muchlas Subro lebih jauh menjelaskan lagi bahwa syeh Dimyati ini dipercaya Sunan Kalijaga menyebarkan ajaran agama islam di wilayah jawa bagian selatan, dan  diperkirakan wafat siktar abad 17. Petunjuk ini diyakini memiliki benang merah dengan cerita tokoh masyarakat setempat tentang Kiyai Guntur Geni cikal bakal Desa Guntur

Setelah ditelusuri simbol-simbul dan petunjuk yang diberikan Almarhum Syeh Dimayanti, diyakini makam Aulia terebut berada di Dusun Kalipancer Desa Guntur Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, lokasinya berada di antara pohon aren kembar dan dibewah lembah, serta masih merupakan wilayah diposal proyek Bendung Bener. Atas dasar tersebut masyarakat setempat bersama pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa dan pihak-pihak yang telibat dalam proyek Bendung Bener seperti BBWS dan PT Waskita berniat membangun makam syeh Dimyati. Hal itu dilakukan untuk menghormati dan mengenang perjuangan dan dan kebesaran pengikut sunan Kalijaga tersebut sebagai leluhur, panutan dan spirit baru masyarakat Guntur dan Kecamatan Bener pada umumnya. (nur.070)